I’ve Became Able to Do Anything with My Growth Cheat, but I Can’t Seem to Get out of Being Jobless Bahasa Indonesia Chapter 33

Chapter 33 Gadis dalam tong

Growth Cheat

Seichou Cheat de Nandemo Dekiru you ni Natta ga, Mushoku dake wa Yamerarenai you desu

Penerjemah : Lui Novel

Editor :Lui Novel

Hutan itu tidak sepadat dan subur dibandingkan dengan hutan tempat aku berada ketika aku pertama kali datang ke dunia ini.

Namun, aku khawatir jika kami dapat kembali ke lokasi awal kami jika kami terus berlari lebih dalam.

Pada akhirnya, aku harus mengandalkan indra penciuman Haru untuk menemukan jalan asli kami.

Karena dia mendapatkan skill 「Olfactory Strengthening」 sebagai Beastman Warrior, dia harus dapat dengan mudah melacak aroma kereta untuk mencapai kota berikutnya.

Oleh karena itu, aku berkonsentrasi untuk membantu orang-orang di depan mata aku daripada mengkhawatirkan jalur kembali.

"Tuan, bau darah semakin kuat."

Ekor Haru berdiri di perhatian dan roknya terangkat sedikit.

………

"Sedikit lagi."

"Ya, sedikit lagi."

Ekor Haru bereaksi terhadap bau darah dan mengangkat lebih jauh, menyebabkan roknya berangsur-angsur terangkat,

" … Aku melihatnya! (Tapi itu bloomer!) ”

"Ya, aku melihat mereka!"

"... Eh?"

Ke depan, aku melihat seorang pria yang seperti petualang terpesona oleh beruang besar.

Bukan hanya beruang, serigala juga hadir. Angka-angka itu, beruang 10 dan serigala 20, itu bukan sejauh kadal ikan tapi masih cukup banyak.

Jenis monster yang sama untuk menyerang satu orang mungkin terjadi, tetapi apakah mungkin untuk beberapa jenis monster untuk bergabung dan menyerang sekelompok petualang?

Tidak hanya ada petualang yang dikirim terbang, ada 5 petualang lain yang jatuh tetapi mereka semua kemungkinan besar mati.

Ada item seperti monster yang memuntahkan dupa sehingga mungkin ada monster yang menarik barang dupa juga.

Tapi itu akan menjadi bencana jika kau terbunuh dengan menggunakannya.

"Aku akan mengalahkan beruang, jadi aku serahkan serigala itu padamu, Haru."

Aku berkata dan sebelum aku menghunus pedangku, aku melepaskan 「Slash」 menggunakan 2 lenganku.

X diukir pada batang tubuh beruang dan jatuh ke tanah.

Tidak seperti monster dalam dungeon, monster permukaan tidak hilang setelah kematian.

Rupanya, sulit untuk memastikan apakah monster itu mati atau tidak.

Aku mencabut pedang aku dan bergegas di antara 2 beruang,

"「 Rotational Slash 」!"

「Rotational Slash」 secara bersih membagi tubuh beruang dalam 2 tapi… pedang terasa berat.

Setelah membedah salah satu beruang, kekuatannya sangat berkurang dan pedang itu menggali ke dalam tubuh beruang kedua, aku tidak bisa menarik pedang itu keluar. Rasanya seperti pedang akan patah jika aku menariknya keluar.

Pada saat itu, beruang separuh yang dibedah mengayun ke arahku dengan tangan kirinya dan aku langsung melompat mundur.

Apa yang dilakukannya, bukannya memusatkan perhatian padaku atau petualang yang jatuh, itu menggali di tanah.

Apakah ada sesuatu di bawah ini?

... Salah, bukan sesuatu tapi seseorang.

My 「Presence Detection」 bereaksi.

Melihat lebih dekat, bumi di sana digali sekali dan ada sekop yang berserakan.

Apakah itu digali oleh petualang?

Tidak, itu diisi sesudahnya sehingga para petualang mengubur seseorang?

Seekor monster? Atau seseorang?

 Dan kemudian, monster-monster itu mencoba untuk menggalinya?

Tidak hanya beruang, serigala juga menggali.

Berkat itu, jumlah lawan yang harus kami hadapi berkurang jadi aku bersyukur untuk itu.

Kalau begitu, waktu bermain sudah berakhir.

""Memotong"!"

Melepaskan 「Slash」 dengan tangan pisau aku, beruang lain jatuh dan aku menyelam ke dada orang lain, melepaskan serangan telapak tangan dan memukul rahang beruang dengan tendangan lutut terbang.

Setelah mengalahkan total 5 beruang, 5 beruang yang tersisa sepertinya mereka berpikir bahwa mereka tidak lagi memiliki pilihan untuk terus menggali, jadi mereka ditujukan untuk aku dan dikenakan biaya.

Namun, kamu semua beruntung karena menggumpal bersama ... tidak, kamu semua sudah mati saat kamu bertemu denganku!

""Api"!"

Mengubah job aku ke spesialisasi-sihir, aku melepaskan sihir aku dengan senjata terbesar.

Serangan itu membungkus 4 beruang dengan api ... tapi aku berada di luar jangkauan sehingga bergegas ke arahku.

Namun, 2 pedang Haru merobek tubuh beruang itu.

"Tuan, maaf telah mengganggu pertempuranmu."

"Jangan khawatir, itu membantu."

Melihat beruang yang jatuh, aku menjawab dengan jujur.

【Ichinojo Naik level】

【Skill Magician: 「Sihir Air」 skill telah naik level hingga 「Water Magic II」】

【Skill Pendekar: 「Dual-hasil」 yang diperoleh】

Meskipun aku mengubah job aku di tengah pertempuran, aku masih memiliki kenaikan level yang layak.

Namun, aku hanya memperoleh 2 skill.

 Kemudian, aku melihat petualang yang dikirim terbang beberapa saat yang lalu.

…. Seperti yang diduga, dia sudah mati. Aku memeriksa denyut nadinya untuk mengkonfirmasi kematiannya.

"... Pada akhirnya, kita tidak bisa menyelamatkan siapa pun."

"Tidak ... kita mungkin masih bisa menyelamatkan satu orang."

Aku berkata dan mengambil sekop sebelum mulai menggali tanah.

Haru tidak menyadari karena bau darah, tetapi dia mengerti melalui tindakanku dan membantu penggalian.

Dan kemudian, di bawah bumi, ada sebuah tong.

Sebuah tong anggur besar.

"... Hei, ada orang di sana?"

" … Siapa? Siapa disana?"

Suara yang berasal dari dalam laras adalah suara seorang gadis muda.

Kemudian, Haru berdiri dan ekornya tegang.

"Tuan, monster sedang menuju ke arah ini."

“Cepat! Cepat bawa Carol keluar dari sini! ”

Mungkin dia cemas setelah mendengar monster itu datang, suara dari dalam tong itu menjadi lebih keras.

Aku akan melakukannya tanpa dikatakan, aku membuka tutup laras.

Di dalam tong itu ada gaun hitam yang dikenakan, gadis berambut ungu ... gadis muda.

Sekitar 12 tahun ... mungkin kira-kira seusia dengan Miri?

Selain itu, di lehernya ada kerah budak yang sama dengan Haru.

Bahkan anak muda seperti itu adalah budak ya.

Daripada itu, kita lebih baik cepat kabur dari sini.

"... Master, gerakan monster telah berhenti ... entah bagaimana, mereka telah pergi."

"Sangat? ... Syukurlah. "

Aku lega dan menatap gadis muda itu.

Meskipun dia mendengar bahwa monster telah pergi, gadis muda itu masih memandang rendah ... Ah, itu benar.

Dia kemungkinan besar mengerti bahwa kami adalah orang-orang yang menggali tong itu.

Aku tidak tahu mengapa dia dikuburkan di bawah tanah tetapi dia menjadi budak berarti seseorang di antara para petualang yang terbunuh adalah tuan anak ini.

"Maaf, kami tidak bisa melindungi tuanmu."

"Jelas ... meskipun apa yang dikatakan Carol ..." (TL: Dia berbicara dengan 3 orang)

Terlepas dari apa yang dia katakan?

Aku merasa was-was tentang cara dia berbicara seolah-olah dia tahu dari awal bahwa orang-orang akan mati.

Kemudian, gadis muda yang mungkin dipanggil Carol itu menatap mata aku dan memohon.

"Aku tidak tahu siapa kamu tapi tolong ... Carol ... aku, tolong bunuh aku."

Sebelum | Home | Sesudah

Share this post