The Man Picked up By The Gods (Reboot) Bahasa Indonesia Chapter 161

Chapter 161 Hobi dan Manfaat dan Tidak Terduga

Kamitachi ni Hirowareta Otoko Kamitachi ni Hirowareta Otoko

Penerjemah : Lui Novel

Editor :Lui Novel

TLN : Mulai dari chapter 161. 1 chapter 1

"Bos! Seseorang datang untuk mendaftar! " [Guild Karyawan]

"Ya! Bawa dia ke sini !! ” [Bos]

Itu seperti sekelompok bandit yang berbicara di antara mereka sendiri ...

Aku berpisah dengan Fei-san, yang pergi untuk mendaftar di guild petualang, dan pergi ke meja resepsionis untuk melamar pekerjaan pembongkaran yang nyaman. Ketika aku sampai di lokasi, pria yang bertanggung jawab secara terbuka mengerutkan kening.

"Seorang pria yang tampak lemah datang." [Bos]

Aku terlihat seperti anak kecil. Aku sudah terbiasa.

"Selamat pagi. Ini surat-surat aku. " [Ryouma]

Aku menunjukkan kepadanya dokumen untuk pekerjaan dan kartu guild aku.

“Oh, jadi kamu seorang petualang di sini untuk mengambil pekerjaan, kan? Lihat, pekerjaan di sini mungkin sederhana, tapi— Ah? ... Kamu terlihat muda, tapi kamu sudah menjadi D Rank? " [Bos]

"Iya! Aku yakin dengan daya tahan aku dan aku berspesialisasi dalam Earth Magic. " [Ryouma]

"Penyihir, ya ... Baiklah, kalau begitu. Apa maksud Kamu membutuhkan bahan-bahan ini? Apakah Kamu baik-baik saja dengan puing-puing dari gedung yang dihancurkan? Kamu baik-baik saja dengan hadiah yang ditentukan? " [Bos]

Bagus kalau dia cepat bicara. Itu membuatnya nyaman bagiku.

Suasana seperti ini nostalgia.

"Tentu saja, tapi aku ingin mendapatkan puing sebanyak mungkin. Aku bisa menggunakan sihir dimensi, jadi tidak akan ada masalah dengan mengangkutnya. ” [Ryouma]

“Ambil sebanyak yang kamu mau. Hei! Bawa anak ini ke belakang! ” [Resepsionis]

"Terima kasih banyak." [Ryouma]

Seperti yang dikatakan oleh resepsionis di guild, aku siap untuk bekerja.

Rupanya, tempat ini berspesialisasi dalam penghancuran. Mereka mempekerjakan orang di luar perusahaan mereka untuk mengambil puing-puing yang tertinggal dari pekerjaan mereka.

Uang yang dibayarkan oleh klien untuk pembongkaran termasuk pengeluaran mereka, jadi jika mereka dapat mengurangi jumlah puing-puing yang mereka harus outsourcing, maka mereka akan dapat mengurangi biaya sebanyak itu. Mereka tidak benar-benar terlihat seperti berharap banyak dari aku, tetapi bayarannya berdasarkan komisi, jadi mereka tidak benar-benar kehilangan memiliki aku di sini.

“Ini tempatnya! Ini adalah tanggung jawab Kamu. ” [Pemuda]

Tempat yang diajak pemuda itu berada di bagian paling belakang tempat aku berada beberapa waktu yang lalu. Persis seperti yang dikatakan bos.

Tapi tidak ada seorang pun di sini. Hanya sebagian dari dinding dari struktur besar yang runtuh beberapa meter.

"Tidak ada yang ada di sini sekarang, tetapi ini adalah tempat para penyihir bumi bekerja." [Pemuda]

"Ini berbeda dari yang lain." [Ryouma]

"Dari apa yang aku dengar, itu karena orang perlu berkonsentrasi saat menggunakan sihir dan ketika penyihir kehabisan mana mereka menjadi penghalang." [Pemuda]

Benar. Orang-orang dapat menemukan diri mereka sangat kesakitan sehingga mereka bahkan tidak bisa berdiri ketika mereka kehabisan mana.

Aku kira mengingat betapa berbahayanya situs konstruksi, itu masalah besar jika mereka runtuh di sana.

“Kami tidak membayar tanpa hasil, jadi kami tidak keberatan ketika orang-orang bekerja seperti anjing. Sementara itu, yang akan Kamu hancurkan adalah tembok di sini. Hanya area di dalam lot. Jangan menyentuh jalan atau struktur lainnya. Dan berhati-hatilah agar tidak terluka dari puing-puing yang jatuh. Itu saja. Juga, aku akan meninggalkan ini di sini untuk berjaga-jaga. " [Pemuda]

Pria itu meletakkan palu pembongkaran di bahunya dan meletakkannya di dinding yang akan dihancurkan.

"Kamu bisa istirahat jika mau, tetapi kamu seorang petualang, jadi kamu harus menunjukkan keberanian." [Pemuda]

Ketika dia mengatakan itu, dia pergi.

… Apakah benar-benar ide yang bagus untuk meninggalkan seorang pemula di tempat di mana pengawas lapangan atau orang yang berada di bawah komando tidak dapat melihat?

Orang dari guild mengatakan bahwa perusahaan pembongkaran ini memiliki kekurangan pekerja sejak selamanya. Aku kira itu benar-benar masalahnya.

"…Baik!" [Ryouma]

Yah, terserahlah. Perintahnya agak kasar, tapi aku akan mulai bekerja.

Pertama ...

"Dimension Home." [Ryouma]

Aku memanggil Slime logam dan mengubahnya. Aku melipat handuk untuk membentuk beberapa lapisan dan meletakkannya di atas kepalaku, lalu aku memesan Slime logam untuk menutupi kepalaku seperti helm. Kenyamanan slime logam dan besi. Aku mengingatkan diri sendiri tentang pentingnya memakai helm di lokasi konstruksi.

... Kalau dipikir-pikir, aku belum pernah melihat orang yang bekerja sambil mengenakan helm sejak datang ke dunia ini.

Orang-orang yang bekerja di sini juga tidak memiliki helm. Mungkin aku harus mencoba mengembangkan sepatu keselamatan dan produk sejenis lainnya juga. Jika aku menggunakan bahan Slime lengket ... Ups. Pikiran mulai berkeliaran lagi di sana. Mari kita menunda pemikiran itu untuk nanti ...

"'Break Rock' !!" [Ryouma]

Aku mulai dengan melemparkan mantra di dinding.

Saat sebagian dinding runtuh, sebuah lubang dengan diameter 40cm dibuka.

Aku bisa menembus dinding sedikit, tapi aku pergi ke depan dan membuat lubang 10cm lebih kecil.

Aku kira mana banyak ini hanya bisa melakukan ini banyak ... Lubangnya jauh lebih kecil dari yang aku kira. Dinding ini mungkin menggunakan cat yang menghalangi sihir bumi yang aku dengar sebelumnya. Kalau begitu, aku harus mengerahkan lebih banyak MP dan menggunakan mantra yang lebih kuat.

"'Break Rock' !!" [Ryouma]

Aku membuka lubang yang jauh lebih besar dari sebelumnya. Dengan meningkatkan jumlah mana yang digunakan dan meningkatkan daya tembak mantera, aku bisa membuka lubang yang lebih besar.

"Ini berhasil, tapi ini terlalu tidak efisien ..." [Ryouma]

Dinding yang runtuh berubah menjadi pasir dan tersebar di kakiku.

Meskipun aku bisa menghancurkan dinding seperti ini, tidak perlu keluar dari jalanku dan mengubah dinding menjadi pasir.

Bahkan orang-orang yang bekerja di luar hanya menggunakan palu untuk menghancurkan tempat itu. Seharusnya tidak masalah selama aku mengubah dinding menjadi gumpalan yang cukup kecil untuk dibawa.

…Baik. Mari kita sesuaikan metode aku.

"Aku memvisualisasikan ruang lingkup mantraku bukan sebagai permukaan tetapi sebagai garis dan menariknya dari atas tembok ke tanah ... 'Break Rock'!" [Ryouma]

Mana aku menembus dinding dan pasir jatuh dari dinding di depan aku.

Seolah-olah tembok itu penuh pasir.

Setelah pasir jatuh, alur setinggi sekitar 2cm dengan banyak daerah bergelombang terbentuk.

"Keberhasilan! Jumlah mana yang sama mampu menembus dinding lebih baik. Dengan ini aku harus bisa memotong dinding menjadi ukuran yang nyaman. " [Ryouma]

Hanya satu hal, meskipun ... Aku khawatir tentang daerah yang tidak rata terbentuk setelah casting mantra.

Aku mencoba memvisualisasikan garis lurus, tetapi sepertinya kendali aku kurang.

"Sekali lagi ..." [Ryouma]

Aku memvisualisasikan lebih keras dan membayangkan pisau memotong dinding.

Aku menenangkan hatiku dan dengan sabar mengendalikan mana.

Aku juga mengubah nama mantra untuk membuatnya lebih mudah untuk divisualisasikan.

"... 'Pemotong Batu'! ... Kurasa ini cukup bagus." [Ryouma]

Potongannya jauh lebih bersih kali ini dan alur yang terbentuk sekitar setengah lebarnya seperti sebelumnya. Luka itu sendiri juga lebih halus.

Aku berharap potongannya akan lebih sempit, tapi ini cukup baik untuk saat ini. Aku akan memikirkan bagaimana melakukannya nanti.

"Selanjutnya adalah ..." [Ryouma]

Setelah mantera kedua mantra, dinding sekarang agak menyerupai pilar. Aku mencoba menghancurkan dinding itu dengan mantra.

Lagipula, aku bisa berhasil mengendalikan Break Rock ... Seharusnya tidak masalah jika aku agak kasar.

Aku pergi ke depan dan memvisualisasikan dinding yang retak.

"…'Retak'! Baik! Kesuksesan lain! " [Ryouma]

Retakan seperti kilat terbentuk pada bagian yang terlepas, kemudian dinding pecah dari tengah dan runtuh dengan raungan gemuruh ke arah depan.

Seperti yang diharapkan, sihir bumi benar-benar memiliki banyak kebebasan.

Meskipun itu juga karena aku sudah terbiasa, tetapi sangat mudah untuk melakukan apa yang Kamu inginkan.

"Ah, mungkin aku bisa melakukan itu." [Ryouma]

Aku memikirkan sesuatu dan mencobanya. Entah bagaimana ini menjadi sangat menyenangkan!

Apa yang aku pikirkan adalah hal-hal kawah yang sering aku lihat di manga.

Kawah-kawah itu terbentuk ketika seseorang ditabrak dan dikirim untuk menghancurkan sebagian bumi.

Baik. Sebut saja ...

"'Wall Break' !!" [Ryouma]

Aku mengumpulkan lebih banyak MP daripada yang sejauh ini dan mendorongnya ke dinding, lalu aku membuatnya mengalir ke mana-mana.

Kemudian retakan seperti sarang laba-laba terbentuk dalam di dinding, dan dinding mulai runtuh.

Aku yakin dinding akan runtuh jika aku melanjutkan ini sedikit lagi.

"Oh!" [Ryouma]

Hasil seperti yang aku bayangkan!

Dan itu juga mempercepat pekerjaanku!

"Kurasa diameternya sekitar 2 meter." [Ryouma]

Itu kemajuan besar dibandingkan dengan 40cm awal aku bekerja dengan. Aku menggunakan lebih banyak mana sekarang daripada sebelumnya, tetapi mengingat seberapa banyak aku dapat menutup, cara ini masih lebih efisien. Jika aku mengucapkan mantera ini di lain waktu, aku akan meruntuhkan sebagian besar tembok ini.

"Apa yang sedang terjadi!?" [Pemuda]

"Hah!?" [Ryouma]

Sementara aku bersenang-senang dengan hasil sihirku, pria dari sebelumnya kembali.

“Kerja bagus di luar sana! Apa masalahnya?" [Ryouma]

“Kami telah mendengar banyak suara keras yang datang dari sini sejak beberapa waktu yang lalu, jadi bos menyuruhku untuk melihatnya. Apakah kamu melakukan ini? " [Pemuda]

"Iya! Aku mencoba melakukannya dengan gaya aku sendiri! Bagaimana menurut Kamu?" [Ryouma] "... Kamu mungkin benar-benar penyihir yang luar biasa." [Pemuda]

"Terima kasih banyak. Aku ahli sihir bumi dan orang-orang mengatakan mana aku sama dengan penyihir pengadilan kekaisaran. " [Ryouma]

“Bagaimanapun, sepertinya tidak ada masalah, jadi silakan lanjutkan. Aku memiliki perintah lain, tetapi aku tidak benar-benar tahu apa yang harus dilakukan, jadi aku hanya akan memanggil bos aku. ” [Pemuda]

"Aku mengerti!" [Ryouma]

Setelah itu, pengawas lapangan sendiri mengakui pekerjaanku dan aku terus menghancurkan dinding.

Pekerjaan berakhir sekitar tengah hari. Aku bisa menyimpan banyak puing ke dalam rumah dimensi aku, jadi aku bisa kembali dengan semangat tinggi.

Saat aku akan pergi ...

"Hei. Jika mau, Kamu dapat bekerja dengan kami secara permanen. " [Bos] Bos mereka menawari aku pekerjaan, tetapi aku dengan sopan menolaknya.

Aku kembali ke guild petualang untuk bertemu dengan Fei-san. "Paman, kau sangat kuat ~" [Petualang Wanita Cantik 1]

"Jika kamu mau, kamu bisa berpesta bersama kami." [Pretty Female Adventurer 2] “Sayangnya, aku punya pekerjaan lain. Terima kasih sudah mengundang aku. ” [Fei] "Paman, apakah Kamu lajang?" [Petualang Wanita Cantik 3]

"Aku punya anak perempuan semuda kalian!" [Fei]

Fei-san sangat populer dengan para petualang wanita cantik. "Sial! Jika aku memanggil mereka lebih cepat! ” [Petualang iri hati 1]

"Hanya siapa lelaki tua itu!" [Adventurer yang iri 2]

"Umm ~ Permisi. Apa sesuatu terjadi? ” [Ryouma]

Rupanya, menurut para petualang laki-laki yang memandang Fei-san penuh dengan rasa iri, Fei-san telah mengambil pekerjaan setelah mendaftar dan bisa berhasil. Dia kemudian pergi ke resepsionis untuk melapor.

Kebetulan sebuah pesta petualang wanita yang mulai populer berada di meja sebelahnya.

“Saat itulah sekelompok petualang terkenal karena kebiasaan buruk mereka dengan wanita datang. Mereka baru saja selesai bekerja, jadi mereka ingin minum ... "[Envy Adventurer 1]

Kelompok itu melihat kelompok petualang perempuan dan ingin bergaul.

Meskipun kelompok petualang pria memiliki kebiasaan buruk dengan wanita dan minuman keras, mereka lebih kuat daripada petualang wanita dan tidak mau mendengarkan wanita resepsionis ketika dia mencoba menghentikan mereka.

Fei-san tidak bisa menonton tanpa melakukan apa-apa, jadi dia memanggil mereka. Sayangnya, dia melukai mereka dan dia harus menahannya.

Dan sekarang, situasinya seperti ini ... Hei, Fei-san, ada cerita apa kamu protagonis?

"Ah, Bos! Selamatkan aku! Kenapa kamu hanya berdiri di sana menonton !? ” [Fei]

Ah, dia menemukanku.

Adapun mengapa aku hanya berdiri di sini, itu karena aku tidak mengerti situasinya dan tidak benar-benar tahu apakah itu ide yang baik untuk memanggil di tempat pertama.

Maksudku ... Lihat mata itu! Wanita-wanita itu menakutkan! Itu adalah mata pemangsa karnivora!

"…Maaf. Harap tunggu sebentar. Aku harus melaporkan keberhasilan pekerjaanku. Juga, aku tidak berspesialisasi dalam hubungan wanita, jadi ... "[Ryouma]

"Bos! Bos!" [Fei]